Sabar

Sekedar mengingatkan postingan saya tentang  baca ini yang bagaikan macan tidur sewaktu2 bisa bangun dan mengaum...rupanya hal ini sudah menjadi momok bagi siapa saja yang tinggal di komplek ini..auuuuuu...seolah tidak sadar atau memang punya gangguan kejiwaan ya hal2 kecil selalu jadi persoalan dan selalu diselesaikan dengan marah2 ....kata malu sepertinya sudah lama dilupakan sehingga saat emosi memuncak mau ada atau dilihat orang , mau marah dengan siapa juga sekalipun itu dengan tetangga terdekat tetap saja diluapkan benar2 sudah dikuasai oleh roh jahat baca setan.
Kata SABAR juga sepertinya sudah tidak tahu apa itu artinya..semua diselesaikan dengan melabrak dan marah2...kalaupun hanya menyindir dia pakai jurus nama orang lain sebut saja pake nama pembantunya...yang katanya pembantunya terganggulah dengan suara anjing saya, padahal anjingnya sendiri jg ribut, atau tidak dikasih hantaran oleh tetangga yg akikah dia bilang pembantunya protes..anak kecil juga tahu kalau sebenarnya dia sendiri yang complain....lagian hal2 yang gak masuk diakal selalu didramatisir...
Terkadang saya berdoa supaya anak saya cepat selesai kuliah di psikologi supaya bisa segera praktek dan menerima tetangga yang paling "baik" ini jadi klien pertama gratis!!!